Tanpa Tes Psikologi, Calon Anggota KPID Jatim Bisa Ikut Fit and Proper Test
Teks Foto: - Dua diantara lima calon anggota KPID yang difit and proper test pada sesi pertama. Foto: RIZKA.
suarasurabaya.net| Calon anggota Komisi Penyiaran Daerah (KPID) Jatim tetap bisa ikut fit and proper test meski tanpa tes psikologi.
Dilaporkan MARTHA reporter Suara Surabaya, AHMAD HAKIM JAYLI calon anggota KPID Jatim tidak ikut tes psikologi, tapi ia ikut tahapan fit and proper test yang digelar komisi A DPRD Jatim, Selasa (08/05) hari ini.
Hal ini sempat jadi polemik di internal komisi A DPRD Jatim. Sebagian anggota dewan menolak HAKIM ikut fit and proper test, sebagian lainnya memperbolehkan. KUSNADI Wakil Ketua Komisi A DPRD Jatim mengatakan, ada kriteria penilaian yang sudah dibuat. Masing-masing tahapan yang diikuti calon anggota KPID mempunyai prosentasi nilai. Kalau ada calon anggota KPID yang tidak ikut tes psikologi prosentase nilainya akan berkurang, tapi tetap berhak ikut tahapan tes berikutnya.
KUSNADI menambahkan proses seleksi anggota KPID Jatim bebas intervensi partai politik. Untuk meminimalisir tarik menarik kepentingan proses pemilihan dilakukan secara transparan.
Seperti dalam fit and proper test yang digelar selama 3 hari dilakukan secara terbuka. Masyarakat bisa mengikuti jalannya fit and proper test, kecuali calon anggota KPID Jatim.
suarasurabaya.net, kelana kota, 08 Mei 2007, 19:38:12, Laporan Iping Supingah
suarasurabaya.net| Calon anggota Komisi Penyiaran Daerah (KPID) Jatim tetap bisa ikut fit and proper test meski tanpa tes psikologi.
Dilaporkan MARTHA reporter Suara Surabaya, AHMAD HAKIM JAYLI calon anggota KPID Jatim tidak ikut tes psikologi, tapi ia ikut tahapan fit and proper test yang digelar komisi A DPRD Jatim, Selasa (08/05) hari ini.
Hal ini sempat jadi polemik di internal komisi A DPRD Jatim. Sebagian anggota dewan menolak HAKIM ikut fit and proper test, sebagian lainnya memperbolehkan. KUSNADI Wakil Ketua Komisi A DPRD Jatim mengatakan, ada kriteria penilaian yang sudah dibuat. Masing-masing tahapan yang diikuti calon anggota KPID mempunyai prosentasi nilai. Kalau ada calon anggota KPID yang tidak ikut tes psikologi prosentase nilainya akan berkurang, tapi tetap berhak ikut tahapan tes berikutnya.
KUSNADI menambahkan proses seleksi anggota KPID Jatim bebas intervensi partai politik. Untuk meminimalisir tarik menarik kepentingan proses pemilihan dilakukan secara transparan.
Seperti dalam fit and proper test yang digelar selama 3 hari dilakukan secara terbuka. Masyarakat bisa mengikuti jalannya fit and proper test, kecuali calon anggota KPID Jatim.
suarasurabaya.net, kelana kota, 08 Mei 2007, 19:38:12, Laporan Iping Supingah
Comments